Sebagai pemain, nama Peri Sandria sangat disegani oleh bek lawan. Kini pemilik rekor pencetak gol terbanyak di Liga Indonesia dalam satu musim kompetisi dengan 34 gol itu telah menciptakan rekor lain saat menjadi pelatih.
Di musim kompetisi 2009-2010, Peri dipercaya menangani PS Siak yang berada di Divisi II. Target lolos ke Divisi I menjadi beban Peri. Hasilnya, ia sukses membawa tim asal Riau tersebut lolos ke Divisi I dengan rekor tak terkalahkan dalam 14 laga. Hanya semusim, suami dari Harianingsih, mantan pevoli nasional, itu hijrah ke Persipon Pontianak klub Divisi I. Sayang ia gagal mengantarkan timnya tersebut lolos ke Divisi Utama. Namun, hal ini tak menyurutkan niat PS Siak untuk kembali menggunakan jasanya setelah di musim yang sama gagal naik ke Divisi Utama.
Sebagai mantan pemain, karier kepelatihan pria kelahiran Tandem, Binjai, 24 September 1969 memang tersendat. Peri memulai karier kepelatihannya sebagai asisten pelatih Persipo Purwakarta di Divisi II tahun 2004. Selanjutnya ia hanya menangani tim-tim gurem atau klub amatir. Hal itu juga disebabkan oleh lisensi kepelatihan Peri yang mentok di lisensi B nasional, yang diraihnya pada tahun 2008.
Sayang memang karena dari segi usia Peri yang saat ini telah berumur 42 tahunmengaku tidak bisa lagi mengambil lisensi pelatih A Nasional maupun AFC. Menurut Peri, batasan umur untuk lisensi A AFC maksimal adalah 40 tahun.
"Mudah-mudahan ada rekomendasi khusus dari PSSI buat mantan pemain timnas. Selain itu juga bisa mendapatkan dispensasi biaya agar tidak terlalu memberatkan," kata Peri yang merasa di tinggalkan dan dilupakan oleh PSSI.
Ia merasa beruntuk masih ada orang-orang yang peduli dengannya, seperti dari pihak Retower yang memberikan apresiasi beberapa waktu yang lalu. Peri merasa perhatian pemerintah terhadap mantan atlet di negara ini sangat kurang, jauh berbeda dengan yang di rasakan oleh para mantan atlet di Cina yang mendapatkan tunjangan seumur hidup bila berprestasi tinggi.
Data diri :
Nama : Peri Sandria
Panggilan : Peri
Lahir : Tandem, Binjai, 24 September 1969
Istri : Harianingsih
Anak : Peni Leonita Sandria
Tim favorit : Timnas Jerman, Bandung Raya, Kramayudha Tiga Berlian
Pemain favorit : Karl-Heinz Rummenigge, Herry Kiswanto
Prestasi : Medali emas SEA Games 1991, Pencetak gol terbanyak Liga Indonesia 1995-1996 (34 gol)
Karier klub : Diklat Ragunan (1986-89), Kramayudha Tiga Berlian (1989-91), Assyabaab Salim Grup (1991-93), Putra Samarinda (1993-94), Mastran Bandung Raya (1994-98), Persib (1998-99), Persikabo (1999)
Karier timnas : Timnas senior (1989-97)
Sumber : majalah Bola, Ole Nasional, halaman 12, edisi 17-19 September 2012
Sumber : majalah Bola, Ole Nasional, halaman 12, edisi 17-19 September 2012
Posting Komentar